DEWASA adalah PILIHAN


menurut saya, dewasa dapat diukur dari, bagaimana seseorang menyikapi suatu masalah,dan bagaimana seseorang dapat mengambil pelajaran dari masalah itu.
selain itu dewasa dapat dilihat dari cara berpikir seseorang,sikap berjiwa besar, dan open mind.

Dewasa bukan berarti menjadi seorang cowok atau cewek yang gaul, perokok, minum, punya cewek, playboy, playgirl, punya cowok, sombong, tapi tidak mampu menyelesaikan masalah secara objectif dan tidak berjiwa besar.


"Menjadi tua adalah kepastian,
Menjadi dewasa adalah pilihan"


Dalam hidup ini, entah disadari atau tidak sesungguhnya kita mengalami sebuah proses belajar yang panjang, sejak kita dilahirkan proses itu dimulai, kita menjadi murid, sedang proses itu sendiri menjadi guru. melewati masalah demi masalah, dilewati atau kadang terlewati. dari sekian banyak masalah itu timbul sebuah pengalaman berharga, setidaknya ada yang bisa dipetik sebagai pelajaran, baik itu pelajaran baik maupun pahit.

Ketika mengalami sebuah kegagalan pun sesungguhnya kita sedang ditempa untuk lebih berani dan berhati-hati menghadapi tantangan dan peluang. keberanian dan kehati-hatian seperti gas dan rem pada sebuah mobil, jika tidak berimbang menggunakannya pasti terjadi ketidak harmonian.

Dalam pelajaran Emotional Quetion (EQ) sering kali digambarkan bahwa sikap emosional yang benar indikasinya adalah seseorang dapat bersikap dewasa.. sebenarnya seperti apakah bentuk sikap dewasa itu, beberapa ahli mendefinisikan sikap dewasa sebagai berikut :
a. pandai beradaptasi
b. tepat dalam berkata
c. berfikir sistematis/rasional
d. pandai mengendalikan emosi (marah, malu, takut, dst)
e. memiliki simpati dan empati

Digambarkan dalam sebuah kisah, seorang olahragawan sedang ditepi jalan, ia melakukan sedikit peregangan dgn meluruskan tubuh dan tangannya bertumpu pada sebuah mobil, mobil itu berada pada tepian jurang. gerakannya seperti hendak mendorong mobil, padahal sesungguhnya ia hanya sedang melakukan gerak peregangan tubuh.
disisi lain, seorang pengendara melihat olahragawan tadi, ia berhenti dan turun dari mobil, lalu berdiri disisi olahragawan, kemudian mendorong mobil itu kuat-kuat... mobil pun meluncur ketepi jurang.

Dari sisi sang supir, menurut pengamatan singkatnya dan pengalamannya, gerakan olahragawan itu adalah gerakan orang yg ingin mendorong mobil. dengan rasa empati yg dia punya, ia berusaha membantunya dgn ikut mendorong.
tiada yang salah dari 2 hal ini, tapi jika saja, supir ini berusaha lebih memahami apa yg tengah dikerjakan oleh olahragawan tadi, tentu kejadian itu tidak terjadi.

Kitapun seringkali terlibat masalah dgn orang lain, cekcok, bermusuhan, dls karena kita melihat masalah dari satu sisi saja, tidak berusaha melihat dari sisi lawan kita... (bahkan kadang tidak mau tau dgn kondisinya).

Justru kita semakin dewasa manakala kita berusaha memahami, mempelajari, dan mengerti apa yg menjadi persoalan orang lain, memandang persoalan dari sisinya, bukan dari sisi kita, yang sering kali menyebabkan penilaian yang subjektif.

Pada akhirnya, jika kita mampu menyelami perasaan orang lain, memahami nya, .. hampir dipastikan masalah dapat di eliminir, dapat di minimalisir dan hidup pun menjadi lebih indah.

thx mas sams!

SAM's site!!

Comments :

10 komentar to “DEWASA adalah PILIHAN”
Anonim mengatakan...
on 

uumm....

apakah aku sudah dewasa???

Anonim mengatakan...
on 

re:uumm....

apakah aku sudah dewasa???


wew..

tanya pada rumput yang bergoyang..
yang gag bergoyang jangan!!!

Anonim mengatakan...
on 

hmmm... jadi tua itu pasti,,jadi dewasa itu pilihan??

klo gitu aq milih jadi kekanak2an aj..

kan jadi dewasa tu pilihan...boleh ga milih jadi dewasa dnk?

piye kang??

Anonim mengatakan...
on 

rul..
maka dari itu..
kita harus mengubah pemikiran kita..
jangan hanya mementingkan hasil yang bersifat fana dan sementara..
kita harus melihat proses yang membuat kita berkembang..
(wah!!aQ iso ngomong bijak :D)

business blog mengatakan...
on 

nek lulus pilihan ato kepastian???

hehhee

Adrianz d Primz mengatakan...
on 

bener pak!!!!
getting old is obligation but growing up is optional^^

MasNovanJogja mengatakan...
on 

Menjadi Dewasa itu bisa jadi pilihan..namun bisa jadi suatu keterpaksaan..:)

Lisa Zakaria mengatakan...
on 

Di satu si2 sangat gk ingin jadi dewasa,karena itu terlalu sulit..
tapi di satu si2 yg lain sangat ingin menjadi desawa karena tuntutan kehidupan..
Seandainya ada cara mudah untuk menjadi dewasa..
....

Anonim mengatakan...
on 

apa parameter dewasa itu sebenarnya? sehingga ada batasan untuk kita menjustifikasi seseorang dewasa atau tidak dewasa..

Cerita Dewasa mengatakan...
on 

Tulisan yang menarik, tua memang suatu kepastian, tpi dewasa blm tentu